Stainless steel adalah besi baja tahan karat yang mengandung Kromium. Pada peralatan yang terbuat dari stainless steel kadar kromiumnya 10% dan kemampuan tahan karat didapatkan oleh terbentuknya lapisan film oksida Kromium, dimana lapisan oksida ini menghalangi proses oksidasi besi.
Meskipun peralatan stainless steel tahan terhadap karat akan tetapi tidak tahan terhadap noda dan apalagi noda kerak air. Apabila permukaan stainless jarang kita bersihkan maka akan terlihat kusam dan lama kelamaan akan menimbulkan bintik-bintik hitam dan memicu karat pada peralatan stainless anda. Peralatan stainless dapat kita jumpai pada gagang pintu, keran air atau shower kamar mandi, kitchen set, pagar dll.
Kami akan berbagi tips membersihkan dan merawatnya mulai dari perawatan rutin hingga cara membersihkan noda yang membandel
uci selalu peralatan habis pakai dengan detergen menggunakan spons lembut, bilas lalu keringkan.Bila anda ingin memolesnya dan membuatnya mengkilap bisa menggunakan cuka putih/zitrun dicampur dengan sedikit air, gosok secara berlahan dengan spons atau scoth brite, bilas lalu keringkan.
Bila ada noda membandel dan sulit dibersihkan, anda dapat membersihkannya dengan pasta gigi. Oleskan pasta gigi ke peralatan anda, gosok secara perlahan dengan menggunakan spons atau scoth brite, bilas lalu keringkan.Untuk perawatan dan pembersihan pada peralatan kamar mandi :
Pada noda ringan anda cukup membersihkannya dengan soft detergent atau bisa menggunakan Glass cleaner. Cuci kran air, shower set, gagang pintu kamar mandi, hanger (apabila terbuat dari stainless) dengan soft detergent menggunakan spons atau scoth brite. Bilas lalu keringkan
Apabila terdapat kerak air, bersihkan dengan menggunakan pasta gigi, bilas lalu keringkan
Jikalau noda Kerak air tebal dan membandel anda bisa menggunakan Cuka putih atau Zitrun dan setelah itu dibersihkan ulang dengan pasta gigi.
Untuk perawatan dan pembersihan pada peralatan yang lain Untuk pagar stainless, perlengkapan dari stainless, ornamen, dinding, dll. Anda dapat membersihkannya dengan dicuci menggunakan detergent bilas dan bersihkan.
Apabila terdapat noda anda dapat menggunakan chemical stainless cleaner (outosol, Zipp, dll) dengan cara digosokkan dengan spons lalu bilas dengan damp cloth bersih, kemudian olesi dengan baby oil.
Perlu kita perhatikan :
Hindarkan dari benda tajam yang dapat menimbulkan goresan karena akan menggores lapisan anti karatnya
Hindarkan dari peralatan pembersih dan chemical pembersih yang bersifat abrasive
Hindarkan dari chemical yang mempunyai kadar asam yang tinggi (HCL, Soda api dan sejenisnya). akan merusak permukaan stainless dan menimbulkan noda hitam (seperti terbakar) dan merubah warna stainless dan susah sekali dibersihkan.Hal yang terbaik adalah melakukannya tiap hari dan secara teratur.Bila anda Menginginkan hasil dan perawatan yang maksimal Cukup sekian Semoga Bermanfaat
thanks tips nya, sangat membantu. kunjungi juga website kami sukses selalu yaa