CIRI CIRI KAPASITOR MESIN CUCI YG SUDAH RUSAK

Ciri ciri Kapasitor mesin cuci yg sudah rusak. Tiap mesin cuci, baik satu maupun dua tabung, pastinya memiliki sparepart yang bernama kapasitor. Kapasitor tiap mesin cuci biasanya memiliki ukuran dan jumlah yang berbeda-beda. Misalnya saja, ukuran untuk kapasitor mesin cuci Sharp tidak sama dengan Sharp.

Tapi, biasanya mesin cuci satu tabung hanya mempunyai satu kapasitor pada dinamo penggeraknya. Sementara, mesin cuci dengan dua tabung mempunyai dua kapasitor yang masing-masingnya terhubung dengan dinamo pengering dan pencuci. Untuk jenis kapasitor mesin cuci yang kerap digunakan masyarakat ialah kapasitor dua dan empat kabel.

Fungsi dari sparepart satu ini ialah sebagai penyimpan energi listrik yang dipakai untuk memutar dinamo mesin cuci. Tapi, kapasitor pada mesin cuci kerap mengalami kerusakan. Berikut ciri-ciri dari kapasitor mesin cuci yang sudah rusak:

Ciri-Ciri Kapasitor Mesin Cuci yang Sudah Rusak

1. Putaran mesin cuci semakin lama semakin perlahan.

2. Mesin cuci tidak berputar sama sekali. Jika kapasitor sudah tidak berfungsi sama sekali, maka ketika mesin cuci dinyalakan hanya terdengar suara mendengung.

3. Salah satu bagian mesin cuci ada yang meleleh atau menggembung. Bila ada bagian dari bentuk fisik mesin cuci yang rusak, maka bisa dipastikan kapasitor sudah rusak.

Selain ciri-ciri di atas, untuk memastikan apakah kapasitor mesin cuci sudah rusak atau belum, Anda bisa mengecek langsung. Untuk mengeceknya, terdapat dua cara, yakni dengan dialiri arus listrik atau menggunakan multitester.

Cara Cek Kapasitor Mesin Cuci dengan Dialiri Arus Listrik

1. Sediakan dua kabel berukuran cukup besar.

2. Masing-masing dari kedua ujung kabel dipasangkan pada terminal kapasitor.

3. Tancapkan kedua ujung lain kabel pada stop kontak yang ada di arus listrik secara sebentar. Anda perlu berhati-hati pada tahap ini agar tidak tersetrum.

4, Cabut kabel dari stop kontak, kemudian tempelkan kedua ujung kabel tersebut. Pastikan tidak menyentuh tangan Anda.

5. Bila terjadi percikan, tandanya kapasitor mesin masih bagus. Begitu juga sebaliknya bila tidak muncul percikan, tandanya kapasitor sudah tidak berfungsi atau rusak.

Cara Cek Kapasitor Mesin Cuci menggunakan Multitester

1. Sediakan multitester yang masih normal, lalu aturlah panel ke setelan ohm X1K.

2. Tempelkanlah kedua ujung probe, yaitu kabel hitam dan merah pada kedua terminal kapasitor.

3. Periksa layar multitester, bila jarum bergerak ke kanan dan kemudian kembali ke kiri, maka tandanya kapasitor masih dalam keadaan bagus. Sedangkan, bila jarum bergerak ke kanan dan tidak kembali ke kiri sama sekali, maka tandanya kapasitor Anda sudah rusak.

Setelah mengetahui ciri-ciri dari kapasitor mesin cuci yang rusak, maka sekarang Anda bisa dengan mudah mengatasinya bila sewaktu-waktu mengalami kerusakan. Untuk mengatasinya, Anda bisa mengganti baru dengan ukuran yang sama. Untuk mengetahui berapa besaran ukuran dari kapasitor, Anda dapat melihat angka yang tercantum di kapasitornya, yaitu angka dengan ukuran satuan μF atau dibaca microfarad. Sementara, untuk pemasangan kapasitor, Anda cukup melepas kapasitor lama dan memasang yang terbaru tanpa mengubah posisi kabel. cukup sekian semoga bermanfaat.

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.